Dokpri : Profesi Blogger Memamg Super |
Tidak pernah terbersit jika suatu ketika saya bisa berubah haluan dalam menjalani suatu profesi. Dari seorang pekerja full time pada suatu instistusi pendidikan swasta akhirnya banting setir mengandalkan kekuatan pena. Hahahaha *istilah yang selalu mengingatkan pada pasion masa kecil.
What's That ??? Opo yaa kuwi...wadalah *Smile ^_^ sumringah.
Terus terang saya merasa cocok menuliskan judul (maaf yang mungkin terasa lebaaaay) "Menjajaki Profesi Blogger Yang Super Mengasyikkan" memang terinspirasi dengan pengalaman-pengalaman saya sebelum menekuni profesi ini lebih tekun dan serius *swear kok.
Malah terselip kebanggaan, meski tampak seperti jobless (hanya stay di rumah-ngurusin anak dan urusan dapur) :D , tohk saya merasa memiliki suatu karya yang bisa dibanggakan. Terutama juga dijadikan role model buat anak-anak semua. Ternyata dengan menulis bisa menjadikan berkah, syukur-syukur sebagai prospek yang menjanjikan. *Anggap saja, jika orang sudah tired-bekerja dengan orang lain di luar, berdikari mandiri All by myself dari rumah, menulis bisa menjadi pilihan terbaik.
Ada banyak teman saya (maaf) menyangsikan. Lhoooo... caranya gimana bisa mendapat pundi-pundi rejeki jika hanya ongkang-ongkang di rumah. Dalam artian : sayanya hanya berkutat dalam rumah rumah dan rumah. See... banyak yang penasaran, kan ???
Jawabannya simpel sih... saya menggiatkan lagi potensi menulis. Perlu diketahui saya sudah vakum hampir puluhan tahun. Rasanya kaku, blank bahkan bisa berjam-jam hanya terpekur di depan layar komputer ketika mengawali lagi pasion terpendam. Mungkin diibaratkan seperti bongkahan es batu yang kokoh setegar karang. Perlu "dipaksa" dihancurkan. Nah, itu dia... saya juga harus kuat memaksa diri "KELUAR" dari kebekuan menulis.
Caranya ??? Yaaa harus banyak-banyak melatih kemampuan menulis lagi dengan membaca koran, majalah kalau perlu pasang telinga untuk menangkap peristiwa-peristiwa di sekitar kemudian segera dirangkum dalam notes kecil. Demi mendapat kemampuan dalam menangkap inpirasi atau kekuatan ilham yang mendasari sebuah tulisan berkualitas.
Dokpri : Salah satu artikel yang nembus media |
Setelah semua kekuatan menulis bisa diperoleh kembali, saatnya juga mengumpulkan nyali untuk kembali mengirimkan tulisan tersebut ke media yang dituju. Bukan masalah fee yang menjadi sorotan pokok, melainkan bisa merasakan sensasi kepuasan bisa berbagi artikel bermanfaat sudah menjadi prestasi gemilang. Dari situlah nanti kompensasi akan meengikuti seiring peningkatan kualitas dari artikel yang dihasilkan.
Sekedar berbagi pengalaman saja nih, saya mulai aktif menulis sekaligus ngeblog tahun 2011. Dimana saat itu transisi saya dari seorang pekerja menjadi just house wife. Bisa dibayangkan dunia seakan berbalik 180 derajat. Singkatnya, saya terus muter otak alias mikir bagaimana bisa mendapatkan tambahan penghasilan walaupun hanya di rumah.
BINGO !!! Saya akhirnya memilih menjadi penulis freelance, yang tidak ada beban dikejar-kejar DL ataupun terpasung pada salah satu kontrak. *Yaelah, penginnya dapet Fuluuss...tapi kerjanya sebisa mungkin "WOLES"atau slow. Dengan kata lain bisa nyantai disambi momong anak dan mengurusi rutinitas keluarga. Hadewww bisa dibayangkan, kan ??? Gimana pe er ibu rumah tangga yang sedabreg banyaknya. Mulai cucian, masak, sampe urusan bersih-bersih rumah gak ada habis-habisnya.
Tahun berikutnya, setelah saya *Insyaf hahaha, maksutnya sadar untuk lebih meningkatkan kualitas blog personal (lha udah susah payah beli domain berbayar) mau tak mau saya terpacu untuk selalu update tulisan. Yaaah kalau tidak, blog yang diibaratkan seperti ladang bisa-bisa jadi gersang melompong. Lalu terbengkalai begitu saja. Oh, tidaaaak !!! Jangan sampai perjuangan keras dari awal membangun blog akan terhenti sia-sia akibat kurang konsisten dan tekun memperbaharui postingan (tulisan).
Credit : dari Google |
Alhasil...trada blog personal yang memang dirawat dan ekstra diperjuangkan sedari nol pada akhirnya menghasilkan. Yup, blog omahantik.com bisa dikatakan menjanjikan prospek menggembirakan. Secara tidak langsung, blog tersebut yang bisa support saya dan keluarga alive sampai detik ini.*Haaah segitunya .Hihihi.
Bukannya pengin sok riya (baca : pamer) lambat laun hasil yang di dapatkan malahan melampaui gaji suami tercinta. Hadew, alamak !!! *Sejatinya harus berbangga hati atau sedih, ya ??? #Pluk, tanyakan saja pada rumpung yang bergoyang- menurut penyanyi countri Abiet G. Ade : D :D :D
Serius, kok malahan bikin penasaran. Silakan baca langsung pada artikel sebelumnya "Profesi Blogger Sebagai Prospek Menjanjikan" di SINI, yaa. Catet, inget dan resapin :)
Makanya, tujuan saya membagikan postingan ini agar semua orang yang menyukai dunia menulis sekaligus ngeblog terutama kaum WANITA, lebih optimis saja. Banyak jalan terbuka merintis karir atau saya lebih sreg menyebutnya " menghasilkan suatu karya luar biasa". That's my MASTERPIECE.
Komitmen Seorang Blogger
Berencana serius menekuni dunia blogger, silakan simak beberapa kiat sederhana dari saya yang memang sudah saya jalani dengan komitmen penuh.
1. Memiliki Kedispilinan
Meski profesi seorang blogger itu tampak ringan dan santai (maklum No Bos) semestinya kita harus bisa menempatkan diri seperti bekerja secara formal. Anggap saja masuk pagi kemudian menuliskan artikel sesuai dengan kemampuan sejauh mana bisa menghasilkan karya. Syukur-syukur jika sehari bisa update 2-3 tulisan. Pokoknya semakin banyak update semakin tulisan kita dikenal banyak orang.
2. Tentukan Target
Harus ada target. Tanpa adanya target pada kegiatan ngeblog sehari-hari pastinya cukup merepotkan untuk menghasilkan tulisan yang lebih bermutu. Bayangkan saja jika kita pergi namun tidak memiliki tujuan pasti. Bakalan bingung, kan ?
3. Menulislah dengan hati
Kenapa saya katakan demikian ??? Coba saja menulis dengan keadaan setengah terpaksa, atau dengan beban pikiran kemungkinan menemui kegagalan menulis. Sebaliknya jika menulis sesuai dengan apa yang kita rasakan, full pasion dengan keadaan nyaman tentunya tidak ada kendala membuat tulisan sebanyak apapun.
4. Ciptakan Kenyamanan
Ini hal yang saya sukai. Dalam mendukung kegiatan ngeblog saya coba mencari tempat yang cozy. Suasana yang nyaman di dukung dengan all equipment yang tertata rapi. Mulai dari netbook, modem, mouse serta printer. Eh, tidak ketinggalan pula adanya cemilan dan wedang yang mensupport energi. Hahaha.
5. Bergabung dengan komunitas Blogger
Menjajaki profesi sebagai blogger juga tidak terlepas dari peranan sebuah komunitas. Intinya dalam komunitas tersebut bisa memberikan banyak kontribusi untuk meningkatkan kemampuan sebagai seorang blogger profesional. Selain bisa menambah wawasan, silahturahmi dengan sesama teman blogger juga beragam info tentang paid job. Inilah, main job dari sisi blogger yang memang menghasilkan.
Mungkin hanya beberapa hal sederhana diatas yang bisa saya sharing based on my true story *Swear 100%, ini bisa mulai dipraktekin mulai sekarang. Priiiit !!! It' s time to changing.
Dalam lubuk hati kecil saya akui, bahwa kecintaan saya memang berdasarkan menulis, selebihnya jika ada yang mengapresiasi karya tulisan saya anggap itu suatu REWARD luar biasa. Hope all do the best !!!
Keep Happy Blogging
Blogger memang menjanjikan sebagai sebuah profesi baru ya, mak. Bikin pundi2 dollar juga makin banyak. Hhehe
BalasHapusTengkiu tipsnya ya mbak.
BalasHapusYg masih susah sih yg itu tuh, point 1, disiplin...
Yang pasti disiplin waktu penting banget yah, disiplin waktu posting :D,
BalasHapusmakasih tipsnya mak ;)
BalasHapusMenjad freelance memang mengasyikkan. Sayangnya, saya belum menemukan jalan menuju ke sana. Akhirnya, saya galau *ehkokcurhat
BalasHapusTulisannya pas banget sama saya yg baru mau seriusin blogging mak...
BalasHapusMenggali hasrat2 menulis yang terpendam rutinitas ...
Semoga ikutan sukses kayak mak deh saya....
Congrats ya udah bs maksimal menghasilkan dr blog ;) betul. Disiplin itu perlu banget dan itu yg tdk disadari byk orang.
BalasHapusAsssiiikkk deh jadi inget obrolan kita tempo hari Mbak. Hihihi.
BalasHapusEh poin yang 1 sama 2 tuh Mbak yang sering rewel. wkwkwk...tapi patut dicoba nih! Kudu semangat! Ongkang-ongkang di rumah terus dapat duit??? Bisa banget *promosi
Yes, mbak. I agree.. Makasih sharingnya, mbak.. Happyblogging
BalasHapusMenulislah dengan hati..! Sukakkk! :)
BalasHapuspoin satu kok susah ya mak, saya target bisa 10 perbulan saja belum tercapai, menjaga di 8 post perbulan saja susah, haduh.....
BalasHapusNah ini... soal komitmen... sepertinya komitmenku mulai melemah nih dek Tanty, apalagi setelah kerjaan kantor semakin lama semakin banyak dan berat.
BalasHapusAku kehilangan passion menulisku lagi.... ;((
menulis dengan hati, setuju banget itu, kalo udah gitu nulis jadi mudah dan mengalir gitu aja karena tanpa tuntutan, saya senang menjadi blogger
BalasHapushuufffttt.. ingin sih jadi freelance gitu untuk sebuah majalah or koran, tapi gak bebas.. kecuali yang kita tulis cerpen, or tips gitu kali ya.. kalau review kayaknya agak susah ya makk.. gak semua suka yang jujur..
BalasHapushttp://beautyasti1.blogspot.com
Tulisanmu selalu membuat aku belajar terus, kuwi sing bikin aku seneng.
BalasHapusJadi selalu diingatkan
Weish....sama dong kayak saya yang banting setir, dari yang rutin ngajar jadi rutin ngedepin leppi...hahaha
BalasHapussemakin semangat nulis, biar pundi2 semakin terisi...
kerja kalau ada passionnya memang nikmat :)
BalasHapusseneng euy sama yang bagian komitmen seorang bloggernya, jadi blogger kan juga mesti ada komitmen juga yaa :D
BalasHapusCie cie yang jadi blogger... hehehehehe.. Iya setuju Mbak kayaknya seorang blogger mesti punya komitmen yang disampaikan Mbak di atas,,, Siiippp,, sejak 2011 ya Mbak, udah 4 tahun dong ya,,, kalo saya mau menekuni blogger sejak romadon kemarin Mbak, baru tiga bulanan, hehehehehehehehehe :)
BalasHapusIyes... ngeblog itu memang mengasyikkan. Kalau lama nggak ngeblog ada perasaan kangen
BalasHapusenjoooy ya mak...blogging memang asyik...dan terlepas dari niat utama blogging, tetep nyenengin memang :)
BalasHapusMbak Christanty emang kereeen ....blog saya belum sekece omahantik, pengen bisa lebih sering dapat job review dan pemasukan-pemasukan dari blog saya tapi ya kudu lebih banyak belajar :D
BalasHapusBlogger emang menjanjikan mbak :D
BalasHapusIyah mbak memang menguntungkan, dan menyusahkan.. Kalo gak kita tekuni sepenuh hati.. Kayaknya syulhit bgt...
BalasHapusMantep banget...tulisan yang menginspirasi Mbak.. Kalo aku tak ada salahnya menekuni dunia tulis menulis sebagai side-job melalui blog personal... Mendapatkan kesenangan, passion dan juga fulus.. komplet deh.. Pengalamanku membesarkan blog sejak tahun 2009 yll baru tahun 2015 ini menghasilkan...alhamdulillah.. itu karena ketekunan dan banyak belajar dari para senior mengenai kiat2 ngeblog..
BalasHapusNiat awalku juga pengen jadi blogger, eh malah jadi penulis buku..Alhamdulilah, juga menghasilkan..Tapi DL lumayan ketat..Sukses ya buat dirimu..:)
BalasHapusMba Putri, semoga diriku bisa menyusul seperti dirimu jugaakkkk !! :)
BalasHapusAku blm menganggap blogger adlh profesiku, msh sbg hobi. Klo dpt fuit, kuanggap itu bonuss hehe. Mgkin krn aku msh krj tetap kali yaa
BalasHapusAlhamdulillah aku ngeblog dari SMA, 2007 tapi itu naik-turun semangatnya hahaha
BalasHapusWiih sama kita, mulainya tahun 2011. Kalo saya di bulan Januari :)
BalasHapusDulu pernah sih ngeblog tahun 2006 - 2009 tapi cuma konsumsi pribadi, gak asyik banget ternyata hahaha.
Eh, koq dibilang cuma "ongkang2" yah, gak tahu saja kalo nulis itu butuh keja keras
Sip deh, makin sukses ya Maak
Tentukan Target kadang susah untuk di tepati
BalasHapusniat udah ada untuk pindah domain berbayar mak, tapi ya itu belum bisa update setiap hari kayanya :(
BalasHapusngeblog itu nagih,paling seru itu kalo udah gabung di banyak komunitas,makin banyak teman ya mak^^
BalasHapusKeren nih, Mbak!
BalasHapusIya, sejak resign saya masih blm mandiri scr financial. Makasih Mba bwt sharingnya.
Jadi semangat lagi.
Aku ngeblog juga mulai tahun 2011, tapi baru rajin posting akhir tahun 2014. Kudu konsisten emang ya, hihihiii
BalasHapusMakasih sharingnya Tanty :)
Makasih tipsnya, Mak. Jadi makin semangat ngeblog nih :D
BalasHapuscita-citaku banget itu, bisa di rumah aja tapi tetep punya penghasilan
BalasHapusSaya setuju mbak, blogging seperti curhat....mengasikkan
BalasHapusYang susah tuh disiplin ngepost, kadang angot2an mbak. Makasih tipsnya.
BalasHapusmemiliki blog, memang sesuatu yg mengasyikan. Sehari aja gak buka blog, rindunya udah kayak apa tau hehe
BalasHapuswah makasih nih informasi nya, saya sangat setuju sekali, sekarang ini blogger sudah jadi banyak..
BalasHapus