credit : pixbay.com |
Bismillah ingin mewujudkan sejumlah resolusi tahun 2018 bisa jadi motivasi baru meningkatkan kualitas hidup. Berjalan tanpa tujuan dan arah yang jelas bisa jadi ambigu atau membingungkan seseorang mencapai tujuan yang diharapkan.
Begitu halnya dengan saya yang sebenarnya sudah memiliki sejuta rencana dan angan setidaknya bisa diwujudkan di tahun baru ini. Bagi saya resolusi tahun baru merupakan "Bucket List" yang menjadi moodboster menapaki hidup lebih baik dari sebelumnya.
Target resolusi yang saya rancang ini juga tidak muluk-muluk, yang penting saya puas sekaligus bersyukur andaikata bisa merealisasikan sebaik mungkin. Kira-kira apa saja teman resolusi tahun 2018 yang ingin saya capai? Penasaran atau kepo simak saja beberapa hal yang ingin diraih :
1. Lebih Disiplin & tanggung jawab
Saya akui beberapa waktu ini (tepatnya setelah musibah anak bungsu yang tiada dalam kandungan) hidup saya bak "yoyo" up and down. Berubah-ubah semangat hidupnya sehingga menjadikan saya terjebak dalam kemalasan.
Credit : pixbay.com Belajar lebih "Ontime" menepati tenggat waktu |
Selama kinerja diri yang "amburadol" bahkan menulis kurang konsisten membuat saya tidak bisa memanage waktu kerja online. Sehingga kesempatan baik tidak bisa dimanfaatkan meningkatkan prestasi. Hikss.
2. Peduli Kesehatan
Dulu sama sekali tidak terpikir jika terlalu berkutat dalam kerja sehingga sering bergadang, mengabaikan istirahat dan asupan makanan seimbang bisa merugikan diri sendiri.
Credit : pixbay.com Asupan vitamin dan mineral penting |
Asal hantam dengan makan sebanyak mungkin agar perut kenyang tidak lantas membuat badan sehat jarang terkena penyakit. Namun perhatikan juga pola makan yang sehat bergizi seimbang yang merupakan modal menjaga tubuh sehat.
3. Rajin Olah fisik
Pasca operasi kehilangan si kecil sempat membuat saya stuck melakukan aktifitas olahraga. Pusing migren atau terkadang sendi lutut yang nyeri menjadi alarm tubuh untuk lebih disiplin hati-hati menjaga pola hidup saya yang monoton.
Credit : pixbay.com
Jogging santai di pagi hari
Kerja kerja dan kerja. Makanya saya ingin membuat perubahan tahun ini bismillah saya ingin melakukan olah fisik seperti sebelumnya, entah joging, bersepeda, jalan santai ataupun berenang.
4. Memperbaharui SIM
Bisa dikatakan saya merasa di ujung penyesalan kenapa tidak sedari awal saya inisiatif memperbaharui surat -surat ijin mengendarai? Seringnya menunda-nunda rencana update SIM.
Credit : pixbay.com |
Alhasil, saya pernah ditilang petugas kemanan lantaran kurang kelengkapan saat berkendaraan. Sudah jatuh tertimpa tangga pula. Mau tidak mau saya harus segera melengkapi baik SIM A dan SIM C. Agar tidak terkena sanksi saat ada penertiban lalu lintas.
5. Konsisten bekerja
Ada tekad ingin memperbaiki diri dengan lebih konsisten bekerja baik secara online atau pun offline.
Mengingat pengalaman yang sudah-sudah jika terbiasa menunda pekerjaan atau anggap sepele suatu hal malah nantinya lebih merugikan diri sendiri. Lengah dan merasa kurang bertanggung jawab imbasnya terhadap prestasi kerja yang tidak kunjung maju.
Merasa bersyukur nih dalam hati saat hati terasa disentil 'diingatkan' untuk berbenah diri lebih baik dengan adanya tema arisan ke 20 mbak Lestari cantik nan imut #Resolusi Tahun 2018, salah satu founder grup Gandjel Rels yang selalu menginspirasi. Terima kasih ya mbak say. Salam sukses selalu.
Keep happy Blogging
5. Konsisten bekerja
Ada tekad ingin memperbaiki diri dengan lebih konsisten bekerja baik secara online atau pun offline.
Credit : pixbay.com Konsisten bekerja |
Merasa bersyukur nih dalam hati saat hati terasa disentil 'diingatkan' untuk berbenah diri lebih baik dengan adanya tema arisan ke 20 mbak Lestari cantik nan imut #Resolusi Tahun 2018, salah satu founder grup Gandjel Rels yang selalu menginspirasi. Terima kasih ya mbak say. Salam sukses selalu.
Keep happy Blogging
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terimakasih sudah mampir dan berkomentar, insyaalah saya akan berkunjung balik. Sukses selalu :)