Berpikir positif, tenang dan sabar dalam mengatasi gangguan sakit ginjal Sumber : Pixbay |
Beberapa hari ini banyak berseliweran berita viral yang bikin kebat-kebit hati. Salah satu diantaranya dikabarkan 200 ratusan anak di Indonesia terdeteksi Gangguan Ginjal Akut ( GGA) 12 Oktober yang lalu.
Belum habis rasa kaget berita dari luar negeri, Gambia, Afrika Barat menyatakan puluhan anak balita menjadi korban bahkan meninggal akibat cidera ginjal akut misterius lantaran sirup obat batuk buatan India.
Setelah diselidiki WHO sebagai badan Kesehatan Dunia sirup obat batuk yang dianggap berbahaya adalah Promethazine Oral Solution, Makoff Baby Cough Syrup, Magrib and Cold Syrup dan Kofexmalin Baby Cough Syrup memang diproduksi oleh Maiden Pharmaceuticals Limited, India.
Deg ! Hati saya bergidik membayangkan kandungan dalam produk tersebut dietilen glikol (DEG), etilen glikol (EG) dan ada beberapa zat yang tidak bisa diterima tubuh bisa jadi bumerang. Bukan menyembuhkan sakit eh malah jadi racun timbal yang berefek cedera ginjal akut.
Langsung mak plong deh produk obat batuk tersebut tidak terdaftar di BPOM, jadi tidak beredar bebas di Indonesia. Tentunya saya orang yang paling parno, apalagi jika anak sakit batpil, cuzz diobati dengan obat sirup.
Lah, kok kejadiannya merembet sampai ke Indonesia tercinta ini. Santer berita sakit GGA tadi menyerang tidak hanya balita namun juga batita. Miris hati membayangkan jika ada anak kecil sakit kronis.
Jangan anggap sepele sakit gangguan ginjal, ya sobat Omtiks. Saya yang awam menggarisbawahi sakit berkaitan dengan gangguan ginjal itu akan dibawa seumur hidup. Banyak orang tercinta dan teman yang sudah terkena gangguan ginjal.
Masih jelas dalam ingatan saya 3 tahun yang lalu, dimana saya harus menemani Mama saya yang divonis gagal ginjal dan HARUS menjalani cuci darah seumur hidup. Nanti akan saya tulis dalam postingan tersendiri pengalaman saya mendampingi mama yang akhirnya bersedia dicuci darah.
Tahu gak sobat Omtiks , ada satu hal yang sangat mengganjal sekaligus bikin sesak hati saya ketika menunggu Mama yang lagi cuci darah. Bukan masalah selang waktunya yang lumayan lama 4-6 jam melainkan pasien yang menjalani proses cuci darah rutin 1-2 kali tiap minggunya. Diantara mama yang tergolek lemah ada 4 sampai 5 anak kecil sekitar 7 tahunan juga ikut cuci darah.
Saking terkejutnya saya coba dekati orang tua. Kebetulan saat itu yang nungguin sang ibu. Kian mendorong saya untuk bertanya lebih jauh. Tanpa ketinggalan saya berbasa-basi dengan sopan dong. Sesekali menggoda adik yang asyik bermain games meski suara mesin pencuci darah terdengar berderu-deru.
Sungguh gak terpikir sama sekali jika si ibu tadi gak cerita jika anaknya ternyata kerap mengonsumsi makanan yang kurang sehat dan suka minuman bersoda. Pikiran saya melayang ke wajah sinok yang selalu cerita jajanan yang dibeli.
Hampir sama suka dengan yang beraroma micin, pilih jajanan super pedes terlihat dari warna merahnya yang genjreng, ditambah jajan minuman bersoda ala kw. Rasa hampir sama namun dengan merek berbeda. Tahu gak, ternyata selain ada Fxxxxa yang asli ada juga FRENTA. Pokoknya sinok udah saya wanti-wanti untuk selektif memilih jajanan yang sehat dan aman.
Gangguan Ginjal Akut
Bak ditabok gong gede nih sobat Omtiks, ketika denger kabar yang viral tadi. Jumlahnya berlipat-lipatnya yang bikin merinding itu pasiennya kebanyakan anak-anak dalam rentang waktu bersamaan.
Saya pun tidak mau ketinggalan untuk mencari info sebanyak-banyaknya mengingat saya juga ada anak-anak di rumah. Mencegah akan gangguan sakit ginjal yang tengah merebak.
Secara sederhananya gagal ginjal itu menjadi indikasi fungsi kerja ginjal menurun parahnya sistem kerja ginjal rusak sehingga tidak bisa mengeluarkan racun yang berasal dari sisa metabolisme tubuh.
Gejala yang dialami pada balita yang terkena Gangguan Ginjal Akut ini biasanya anak jadi demam, batuk pilek, mual, diare, muntah-muntah bahkan volume air kencing berkur
Cara Mencegah Gangguan Ginjal
Senangnya melihat tumbuh kembang anak yang sehat, cerdas dan ceria Sumber : Pixbay |
Jangan merasa panik terlebih dulu ya sobat, dengan adanya berita sakit gangguan gagal ginjal ini, yang penting harus waspada lebih berhati-hati. Coba lakukan seperti langkah ini :
1. Jaga Kebersihan
Terdengar agak susah-susah gampang ya sobat. Akh enggak juga, selama yakin bisa disiplin dan membiasakan kebiasaan baik di lingkungan rumah. Semisal biasakan cuci kedua tangan dan kaki, ganti baju yang kotor sehabis berpergian dari luar sehingga diharapkan bisa meminamisir terpapar kuman/ bakteri. Kondisi tubuh yang sakit apapun bisa beresiko berpengaruh terhadap fungsi ginjal.
2.Penuhi asupan cairan yang cukup
Penting untuk memperhatikan asupan cairan yang cukup pada anak. Jangan sampai mengalami kekurangan cairan yang beresiko menganggu fungsi ginjal. Hindari minuman B4 seperti minuman yang berasa, berwarna, bersoda maupun beralkohol.
3. Lengkapi Imunisasi
Usahakan agar imunisasi wajib yang disarankan IDAI bisa dilakukan demi melindungi kekebalan tubuh anak sedini mungkin.
4. Selektif Pilih Jajanan
Jangan mudah tergiur dengan penampilan sajian jajanan yang begitu menggoda. Beri pemahamannya pada si kecil untuk tidak beli jajanan sembarang apalagi yang menggunakan bahan kurang higienis seperti pewarna makanan yang mencolok, bahan pengawet ataupun micin berlebih.
Nah sobat Omtiks setelah membaca beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mencegah sakit gangguan ginjal akut. Diharapkan kita semua tidak panik DS an gegabah ya. Terus interopeksi dan melakukan langkah-langkah positif di atas tadi.
Happy blogging
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terimakasih sudah mampir dan berkomentar, insyaalah saya akan berkunjung balik. Sukses selalu :)